• Kode Etik Jurnalistik
  • Kebijakan Privasi
  • Tentang Kami
  • Disclaimer
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
No Result
View All Result
Info Seputar Muslim
  • Beranda
  • Damai Negeri
  • Dunia Islam
  • Para Ahli
  • Syariah Muslim
Info Seputar Muslim
  • Beranda
  • Damai Negeri
  • Dunia Islam
  • Para Ahli
  • Syariah Muslim
No Result
View All Result
Info Seputar Muslim
No Result
View All Result
Home Dunia Islam
Meminta Maaf Jelang Ramadhan, Mengapa Harus Menunggu Dulu Bulan Suci Tiba?

Meminta Maaf Jelang Ramadhan, Mengapa Harus Menunggu Dulu Bulan Suci Tiba?

Admin Biromuslim by Admin Biromuslim
6 April 2021
in Dunia Islam
0
343
SHARES
2k
VIEWS

JAKARTA – Meminta maaf menjelang Ramadhan kini mulai marak terutama di Media Sosial dan grup perpesanan seperti WhatsApp. Meminta maaf itu disyariatkan dalam Islam. Bahkan hal itu adalah adab yang baik dalam pergaulan.

Namun apakah permintaan maaf seperti itu menjelang bulan Ramadhan sebuah ketulusan. Mengapa meminta maaf harus menunggu Ramadhan, mengapa bukan pada saat itu juga meminta maaf jika melakukan kesalahan.

Rasulullah shallallahu ’alaihi wa sallam bersabda,

من كانت له مظلمة لأخيه من عرضه أو شيء فليتحلله منه اليوم قبل أن لا يكون دينار ولا درهم إن كان له عمل صالح أخذ منه بقدر مظلمته وإن لم تكن له حسنات أخذ من سيئات صاحبه فحمل عليه

Baca Juga: Bulan Ramadhan, Bung Karno dan 50 Tusuk Sate

“Orang yang pernah menzalimi saudaranya dalam hal apa pun, maka hari ini ia wajib meminta agar perbuatannya tersebut dihalalkan oleh saudaranya, sebelum datang hari saat tidak ada ada dinar dan dirham, karena jika orang tersebut memiliki amal saleh, amalnya tersebut akan dikurangi untuk melunasi kezalimannya. Namun, jika ia tidak memiliki amal saleh maka ditambahkan kepadanya dosa-dosa dari orang yang ia zalimi.” (HR. Bukhari, no. 2449)

Kata “اليوم” (hari ini) menunjukkan bahwa meminta maaf itu dapat dilakukan kapan saja, dan yang paling baik adalah meminta maaf dengan segera karena kita tidak tahu kapan ajal menjemput.

Ustadz Ammi Nur Baits menjelaskan dari hadis ini jelaslah bahwa Islam mengajarkan untuk meminta maaf, jika kita berbuat kesalahan kepada orang lain. Adapun meminta maaf tanpa sebab dan dilakukan kepada semua orang yang ditemui maka itu tidak pernah diajarkan oleh Islam.

Baca Juga: Kemenag Terbitkan Panduan Ibadah Ramadhan: Ceramah di Masjid Maksimal 15 Menit

Jika ada yang berkata, “Manusia ‘kan tempat salah dan dosa. Mungkin saja kita berbuat salah kepada semua orang tanpa disadari.”

Dikutip dari laman Konsultasi Syariah pada Selasa (5/4/2021) disebutkan yang dikatakan itu memang benar, namun apakah serta-merta kita meminta maaf kepada semua orang yang kita temui? Mengapa Rasulullah shallallahu ’alaihi wa sallam dan para sahabat tidak pernah berbuat demikian? Padahal, mereka adalah orang-orang yang paling khawatir akan dosa. Selain itu, kesalahan yang tidak disengaja atau tidak disadari itu tidak dihitung sebagai dosa di sisi Allah ta’ala. Sebagaimana sabda Rasulullah shallallahu ’alaihi wa sallam, 

إن الله تجاوز لي عن أمتي الخطأ والنسيان وما استكرهوا عليه

“Sesungguhnya, Allah telah memaafkan umatku yang berbuat salah karena tidak sengaja, karena lupa, atau karena dipaksa.” (H.r. Ibnu Majah, no. 1675; Al-Baihaqi, 7:356; Ibnu Hazm dalam Al-Muhalla, 4:4; dinilai sahih oleh Al-Albani dalam Shahih Ibnu Majah)

Dengarkan Murrotal Al-Qur’an di Okezone.com, Klik Tautan Ini: https://muslim.okezone.com/alquran

(Vitri)

Tags: Muslim
Previous Post

Jadwal Sholat Hari Ini, Senin (5/4/2021)

Next Post

Jadwal Sholat Hari Ini, Selasa (6/4/2021)

Admin Biromuslim

Admin Biromuslim

Next Post
Jadwal Sholat Hari Ini, Selasa (6/4/2021)

Jadwal Sholat Hari Ini, Selasa (6/4/2021)

Kemenag Terbitkan Panduan Ibadah Ramadhan: Ceramah di Masjid Maksimal 15 Menit

Kemenag Terbitkan Panduan Ibadah Ramadhan: Ceramah di Masjid Maksimal 15 Menit

Ada 6 Amalan Sunnah Mulai Sahur hingga Berbuka

Ada 6 Amalan Sunnah Mulai Sahur hingga Berbuka

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terpopuler

  • Kakorlantas Polri Ajak Ojol dan Pecalang Jadi Pelopor Keselamatan Lalu Lintas di Bali

    Kakorlantas Polri Sambangi Warkop Ojol Jagra Dewata, Perkuat Sinergi Polantas dan Komunitas

    333 shares
    Share 133 Tweet 83
  • Keajaiban dan Hikmah Dibalik Perjalanan Hidup Nabi Yusuf AS

    365 shares
    Share 146 Tweet 91
  • Panduan Zakat Fitrah: Dari Pengertian, Tata Cara, Bacaan Niat Hingga Doa

    368 shares
    Share 147 Tweet 92
  • Sejarah Kapal Pinisi: Warisan Budaya Indonesia yang Mendunia

    392 shares
    Share 157 Tweet 98
  • Amplop Kondangan Dalam Islam, Apa Hukumnya?

    402 shares
    Share 161 Tweet 101

Ikuti Kemenag RI

  • Kode Etik Jurnalistik
  • Kebijakan Privasi
  • Tentang Kami
  • Disclaimer
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
© Copyright BiroMuslim Team All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Damai Negeri
  • Dunia Islam
  • Para Ahli
  • Syariah Muslim