• Kode Etik Jurnalistik
  • Kebijakan Privasi
  • Tentang Kami
  • Disclaimer
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
No Result
View All Result
Info Seputar Muslim
  • Beranda
  • Damai Negeri
  • Dunia Islam
  • Para Ahli
  • Syariah Muslim
Info Seputar Muslim
  • Beranda
  • Damai Negeri
  • Dunia Islam
  • Para Ahli
  • Syariah Muslim
No Result
View All Result
Info Seputar Muslim
No Result
View All Result
Home Dunia Islam
Covid 19 Belum Reda, Ini Kisah Umar Bin Khattab Hadapi Wabah Tha’un

Covid 19 Belum Reda, Ini Kisah Umar Bin Khattab Hadapi Wabah Tha’un

admin by admin
18 Januari 2021
in Dunia Islam
0
341
SHARES
2k
VIEWS

JAKARTA – Wabah Virus Covid-19 belum juga berhenti. Sementara dalam waktu dekat, bulan Ramadhan akan tiba. Lalu bagaimana sikap kita sebagai seorang muslim menghadapi wabah?

Lakukan cara langit dan bumi. Dengan kata lain, gunakan pendekatan agamis dan medis. DIkutip dari buku berjudul “Ramadhan di Tengah Wabah” Jumat (15/1/2021), yang ditulis oleh Ahmad Syaikhu. Berikut penjelasnnya, tentang bagaimana menghadapi wabah dengan pendekatan langit dan bumi.

Teringat kisah Amirul Mukminin Umar bin Khattab melakukan perjalanan dari Madinah menju Syam. Ketika di daerah Sarigh, rombongan berhenti untuk menjemput dan menyambut rombongan Khalifah.

Baca Juga : Tangis Umar Bin Khattab ketika Akan Membelikan Baju Anaknya yang Diolok-olok

Mereka mengabarkan bahwa penduduk Syam saat itu tengah tertimpa wabah tha’un, sebuah penyakit menular. Dengan benjolan di seluruh tubuh yang akhirnya pecah dan mengakibatkan pendarahan.

Ketika Umar bin Khattab mengumpulkan sahabat Muhajirin terdapat perbedaan pendapat. Ada yang ini meneruskan perjalanan dan jangan kembali. Sedangkan, sebagian berpendapat tidak ingin melanjutkan.

Kemudian Umar mencoba bermusyawarah lagi dengan sahabat Anshar tentang wabah ini. Ternyata juga tidak memiliki jawaban. Terdapat dua pendapat yang berbeda.

Baca Juga: Tanda Kiamat Ada Hewan Melata Berbicara, Apa yang Akan Diucapkan?

Selanjutnya, Umar meminta supaya mengumpulkan tokoh Quraisy yang telah berhijrah sesudah Fathu Makkah, dan mengajak musyawarah dengan mereka.

Akhirnya mereka sepakat dengan satu suara “Lebih baik tentara ini diperintahkan kembali dan tidak dihadapkan dengan wabah.”

Di tengah perbincangan Umar bin Khattab dengan Abu ‘Ubaidah tiba-tiba datang sahabat Nabi bernama Abdurrahman bin ‘Auf yang belum hadir karena suatu urusan.

Lalu dia berkata: “Aku mengerti masalah ini. Aku mendengar Rasulullah bersabda: “Apabila kamu mendengar wabah berjangkit di suatu negeri, janganlah kamu datangi negeri itu. Dan apabila wabah itu berjangkit di negeri tempat kamu berada, maka janganlah keluar dari negeri itu karena hendak melarikan diri.”

Baca Juga : Tangis Umar Bin Khattab ketika Akan Membelikan Baju Anaknya yang Diolok-olok

Mendengar itu, akhirya Umar mengucapkan puji syukur kepada Allah, setelah itu beliau pergi. Di dalam Hadis Ma’mar ada tambahan Umar berkata: “Bukankah jika kamu mengembalakan unta di tempat yang tandus dengan meninggalkan tempat yang subur berarti kamu telah membuatnya lemah?

Ketika itu Abu Ubaidah menjawab: “Ya.” Kemudian Umar berkata: maka berangkatlah! Maka Abu Ubaidah berangkat hingga sampai di Madinah, lalu dia berkata: “Insya Allah ini adalah tempat tinggal.” (Shahih Muslim No. 4114)

Dengarkan Murrotal Al-Qur’an di Okezone.com, Klik Tautan Ini: https://muslim.okezone.com/alquran

Tags: Muslim
Previous Post

Ini Dia Kuncinya Agar Tidak Melulu Mengeluh

Next Post

Sholat Kerap Tak Khusyuk Gara-Gara Ulah Setan Khinzib, Meludahlah Tiga Kali ke Kiri

admin

admin

Next Post
Sholat Kerap Tak Khusyuk Gara-Gara Ulah Setan Khinzib, Meludahlah Tiga Kali ke Kiri

Sholat Kerap Tak Khusyuk Gara-Gara Ulah Setan Khinzib, Meludahlah Tiga Kali ke Kiri

Emosi Miliki 4 Dampak Buruk bagi Kesehatan, Begini Nasihat Rasululloh Agar Terhidar

Emosi Miliki 4 Dampak Buruk bagi Kesehatan, Begini Nasihat Rasululloh Agar Terhidar

Rasulullah Anjurkan Konsumsi Zaitun dan Ikan, Amerika Serikat Mendukung

Rasulullah Anjurkan Konsumsi Zaitun dan Ikan, Amerika Serikat Mendukung

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terpopuler

  • Candi Prambanan dapat digunakan untuk tempat ibadah umat Hindu di Indonesia dan dunia.

    Kemenag: Umat Hindu Dunia Bisa Beribadah di Candi Prambanan

    425 shares
    Share 170 Tweet 106
  • Meraih Pahala Melimpah di Akhir Tahun: Tata Cara dan Keutamaan Niat Puasa Ayyamul Bidh

    385 shares
    Share 154 Tweet 96
  • Apakah Pelihara Anjing dalam Islam Halangi Malaikat Masuk Rumah?

    360 shares
    Share 144 Tweet 90
  • MUI Gandeng Dai Jadi Juru Damai Pasca-Pemilu 2024

    338 shares
    Share 135 Tweet 85
  • Sharing Knowledge APIC 2024: Pendigitalan Pencerdasan Indonesia Asosiasi Prakarsa Indonesia Cerdas

    346 shares
    Share 138 Tweet 87

Ikuti Kemenag RI

  • Kode Etik Jurnalistik
  • Kebijakan Privasi
  • Tentang Kami
  • Disclaimer
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
© Copyright BiroMuslim Team All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Damai Negeri
  • Dunia Islam
  • Para Ahli
  • Syariah Muslim