• Kode Etik Jurnalistik
  • Kebijakan Privasi
  • Tentang Kami
  • Disclaimer
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
No Result
View All Result
Info Seputar Muslim
  • Beranda
  • Damai Negeri
  • Dunia Islam
  • Para Ahli
  • Syariah Muslim
Info Seputar Muslim
  • Beranda
  • Damai Negeri
  • Dunia Islam
  • Para Ahli
  • Syariah Muslim
No Result
View All Result
Info Seputar Muslim
No Result
View All Result
Home Damai Negeri
Minta Itwasum Polri Tegas, Kapolri: Jangan Ragu Keluarkan Kartu Merah

Minta Itwasum Polri Tegas, Kapolri: Jangan Ragu Keluarkan Kartu Merah

Admin Biromuslim by Admin Biromuslim
18 Desember 2021
in Damai Negeri
0
333
SHARES
2k
VIEWS

YOGYAKARTA – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menghadiri rapat koordinasi analisis dan evaluasi (Anev) Inspektorat Pengawasan Umum (Itwasum) Polri di Yogyakarta, Jumat (17/12/2021).

Dalam kesempatan tersebut, Sigit menyampaikan pesan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi), soal peran utama pengawasan oleh Polri untuk tetap menjamin suatu organisasi berjalan sebagaimana mestinya.

“Baik perencanaannya, kesiapan SDM-nya, logistiknya, bagaimana pemanfaatan penggunaan anggaran. Sehingga betul-betul bisa dipertanggungjawabkan. Karena memang basis dari kinerja berbasis anggaran bagaimana mempertanggungjawabkan semua sehingga akuntabel, efektif dan efisien,” kata Sigit mengawali arahannya.

Di dalam organisasi Polri, Sigit menekankan Itwasum Polri merupakan salah satu bagian yang sentral. Sigit mengibaratkan Itwasum wasit di dalam pertandingan olahraga. Di mana harus mampu bersikap tegas ketika adanya pelanggaran-pelanggaran yang terjadi.

“Ibarat suatu pertandingan olahraga rekan-rekan adalah seorang wasit yang mampu menjadi wasit yang tegas. Sehingga pertandingan bisa berjalan dengan baik, berjalan dengan fair, tidak ada pemain yang melakukan pelanggaran, offside atau bahkan kita ikut larut ke dalam salah satu klub pemain,” ujar eks Kapolda Banten itu.

Sebagai wasit yang tegas, kata Sigit, Itwasum Polri harus tahu kapan mesti mengeluarkan kartu kuning dan kartu merah. Bahkan, juri lapangan itu juga bisa mengeluarkan pemain dalam suatu pertandingan apabila melakukan pelanggaran yang keras.

“Sehingga pada saat waktunya melihat kapan ini harus diberikan kartu kuning. Rekan-rekan juga tidak ragu-ragu kapan diberikan kartu merah. Bahkan rekan-rekan juga bisa meminta pemain keluar,” ucap mantan Kabareskrim Polri ini.

Sumber: inews.id

Previous Post

Utusan Arab Saudi untuk PBB: Muslim Dunia Akan Akui Israel jika Akhiri Pendudukan di Tanah Arab

Next Post

Kapolri Ungkap Hasil Analisa Medsos Terhadap Polri: Ada Yang Percaya, Marah Hingga Jijik

Admin Biromuslim

Admin Biromuslim

Next Post
Kapolri Ungkap Hasil Analisa Medsos Terhadap Polri: Ada Yang Percaya, Marah Hingga Jijik

Kapolri Ungkap Hasil Analisa Medsos Terhadap Polri: Ada Yang Percaya, Marah Hingga Jijik

Bareskrim Polri Kejar 2 Tersangka Penipuan Investasi Suntik Modal Alkes Rp1,3 Triliun

Bareskrim Polri Kejar 2 Tersangka Penipuan Investasi Suntik Modal Alkes Rp1,3 Triliun

Telegram Kapolri Turut Atur Mutasi Firli dalam Rangka Pensiun Polri

Telegram Kapolri Turut Atur Mutasi Firli dalam Rangka Pensiun Polri

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terpopuler

  • Niat dan Doa Setelah Shalat Dhuha Lengkap

    Niat dan Doa Setelah Shalat Dhuha

    603 shares
    Share 241 Tweet 151
  • Moderasi Beragama: Menolak Kekerasan dan Menciptakan Masyarakat yang Damai

    374 shares
    Share 150 Tweet 94
  • Mengenal Dua Jenis Hukum Riba

    380 shares
    Share 152 Tweet 95
  • Pasar Gwangjang, Pasar Tua yang Jadi Surga Kuliner Korea Selatan

    335 shares
    Share 134 Tweet 84
  • 5 Persiapan Menyambut Bulan Suci Ramadhan 2023

    376 shares
    Share 150 Tweet 94

Ikuti Kemenag RI

  • Kode Etik Jurnalistik
  • Kebijakan Privasi
  • Tentang Kami
  • Disclaimer
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
© Copyright BiroMuslim Team All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Damai Negeri
  • Dunia Islam
  • Para Ahli
  • Syariah Muslim