Hari Kiamat adalah waktu penuh ketegangan dan ketidakpastian, di mana setiap manusia akan dimintai pertanggungjawaban atas segala perbuatan yang telah dilakukan selama hidup di dunia. Semua amal akan ditimbang, dan hasil dari timbangan ini akan menentukan nasib seseorang, apakah ia akan masuk surga atau neraka.
Allah SWT berfirman dalam QS. Al-Anbiya ayat 47:
وَنَضَعُ الْمَوَازِيْنَ الْقِسْطَ لِيَوْمِ الْقِيٰمَةِ فَلَا تُظْلَمُ نَفْسٌ شَيْـًٔاۗ وَاِنْ كَانَ مِثْقَالَ حَبَّةٍ مِّنْ خَرْدَلٍ اَتَيْنَا بِهَاۗ وَكَفٰى بِنَا حَاسِبِيْنَ
Artinya: Dan Kami akan memasang timbangan yang tepat pada hari Kiamat, maka tidak seorang pun dirugikan walau sedikit; sekalipun hanya seberat biji sawi, pasti Kami mendatangkannya (pahala). Dan cukuplah Kami yang membuat perhitungan.
Di tengah suasana mencekam tersebut, ada golongan tertentu yang mendapatkan perhatian khusus dari Rasulullah SAW. Mereka akan berada dekat dengan Nabi Muhammad SAW dan menerima cinta serta kasih sayangnya yang luar biasa.
Golongan yang Paling Dekat dengan Rasulullah SAW
Dikutip dari laman laduni.id, salah satu golongan yang paling dekat dengan Rasulullah SAW pada Hari Kiamat adalah orang-orang yang memiliki akhlak mulia.
Siapakah mereka? Dalam hadis Rasulullah shallallahu alaihi wasallam, dijelaskan bahwa orang yang berakhlak mulia adalah mereka yang tidak keras, tidak suka menghina sesama, dan tidak sombong. Sebaliknya, orang yang memiliki sifat-sifat tersebut justru akan menjadi yang paling jauh dari Rasulullah SAW pada hari Kiamat.
Dalil Hadis
Dari Jabir bin Abdullah radliyallahu anhu, Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda:
“Orang yang paling saya cintai dan paling dekat dengan tempat saya kelak di hari kiamat adalah mereka yang memiliki akhlak mulia. Sementara orang yang paling saya benci dan tempatnya paling jauh dari saya kelak di hari kiamat adalah mereka yang keras dan rakus, suka menghina, dan sombong.”
(HR. At-Tirmidzi)
Hadis ini juga diriwayatkan oleh Imam Bukhari, Imam Muslim, dan Imam Ahmad bin Hambal dalam kitab-kitab mereka yang terpercaya.
Akhlak Mulia: Kunci Kedekatan dengan Nabi SAW
Akhlak mulia menjadi salah satu aspek utama yang menentukan kedekatan seseorang dengan Rasulullah SAW pada Hari Kiamat. Sifat keras, rakus, suka menghina, dan sombong harus dihindari karena hal ini dapat menjauhkan seseorang dari kasih sayang Rasulullah SAW.
Sebagai umat Islam, sudah seharusnya kita berusaha meneladani akhlak mulia yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW agar mendapat syafaatnya pada hari yang penuh hisab kelak. Wallahu A’lam.