• Kode Etik Jurnalistik
  • Kebijakan Privasi
  • Tentang Kami
  • Disclaimer
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
No Result
View All Result
Info Seputar Muslim
  • Beranda
  • Damai Negeri
  • Dunia Islam
  • Para Ahli
  • Syariah Muslim
Info Seputar Muslim
  • Beranda
  • Damai Negeri
  • Dunia Islam
  • Para Ahli
  • Syariah Muslim
No Result
View All Result
Info Seputar Muslim
No Result
View All Result
Home Dunia Islam
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo Hadir dalam Halal Bihalal PBNU di Jakarta

Halal Bihalal PBNU 2024 Untuk Mempererat Persaudaraan Umat 

Dian Purwanto by Dian Purwanto
29 April 2024
in Dunia Islam
0
345
SHARES
2k
VIEWS

BiroMuslim – Memasuki tahun 2024, suasana persaudaraan dan kehangatan kembali terasa di kalangan umat muslim di Indonesia, khususnya dalam lingkungan keluarga besar Nahdlatul Ulama. Halal Bihalal PBNU 2024 tidak hanya menjadi sebuah ajang silaturahmi, namun juga sebagai momentum untuk mempererat rasa kekeluargaan dan mempertegas nilai-nilai persatuan.

Kehadiran tokoh-tokoh terkemuka seperti Presiden dan Wakil Presiden terpilih, serta pimpinan organisasi islam, semakin menambah warna dan semangat baru dalam acara ini. Seperti apa kisahnya? Yuk, kita ikut merasakan kehangatan Halal Bihalal PBNU yang unik, penuh makna, dan menginspirasi umat!

Momen Halal Bihalal PBNU 2024 tidak hanya sekedar ajang berkumpul, namun juga momen kehangatan yang menautkan ikatan persaudaraan di dalam raga Nahdlatul Ulama. Tahun ini, silaturahmi tersebut terasa semakin istimewa dengan hadirnya tokoh-tokoh penting seperti kandidat presiden dan wakil presiden terpilih, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.

Mereka berdua, meski hadir dengan statusnya yang besar, melangkah ke dalam kantor PBNU sebagai bagian dari keluarga besar NU. Tak ada jarak, tak ada sekat, silaturahmi ini ditegaskan oleh Ketua Umum PBNU, Yahya Cholil Staquf alias Gus Yahya, sebagai bentuk persaudaraan yang tulus dan hangat. Dialog penuh makna dan tukar senyum menjadi saksi betapa nuansa kekeluargaan itu benar-benar terjalin.

  • Sambutan hangat langsung diberikan Gus Yahya saat Gibran Rakabuming Raka dan Prabowo Subianto memasuki Kantor PBNU.
  • Keriuhan karpet merah dari pintu masuk mencerminkan kegembiraan atas kehadiran mereka.
  • Nuansa kebersamaan mewarnai tiap sudut ruangan, di mana para tokoh dan pengurus PBNU berkumpul, bercakap, sambil saling menguatkan.

Para peserta Halal Bihalal PBNU juga merasakan keakraban ini, di mana setiap orang diperlakukan sebagai keluarga tanpa memandang status atau jabatan. Di sini, tradisi Halal Bi Halal tak hanya sekedar tradisi, melainkan manifestasi dari nilai-nilai keislaman yang dianut oleh Nahdlatul Ulama, yang menekankan pentingnya kebersamaan dan persaudaraan.

Silaturahmi ini merupakan bukti bahwa dalam raga Nahdlatul Ulama, setiap individu adalah keluarga. Acara yang digelar sederhana di Kantor PBNU menegaskan bahwa kesederhanaan itulah yang menjadi inti dari kehangatan pertemuan tersebut. Selepas event, semua orang pulang dengan rasa hati yang lebih dekat dan rindu untuk bertemu kembali.

Baca Juga : Memahami Syarat, Niat, dan Tata Cara Menunaikan Zakat

Tradisi Halal Bi Halal Sebagai Cerminan Kebesaran Hati Keluarga NU

Tradisi Halal Bi Halal yang telah melekat dalam budaya keislaman di Indonesia memancarkan kehangatan serta kedalaman nilai yang dimiliki oleh Nahdlatul Ulama (NU). Bagi keluarga besar NU, Halal Bihalal bukanlah sekadar pertemuan, melainkan cerminan dari esensi silaturahmi yang sesungguhnya, dimana setiap orang berkumpul untuk saling memaafkan dan merekatkan kembali tali persaudaraan yang mungkin sempat renggang pasca bulan suci Ramadhan.

  • Prosesi Halal Bi Halal mencerminkan kesediaan untuk saling membuka hati, melupakan kesalahan, dan memulai lembaran baru dalam kehidupan bersosial. Ini adalah wujud konkret dari ajaran Islam tentang pentingnya memaafkan.
  • Kegiatan ini sesuai dengan nilai-nilai yang dianut oleh NU, seperti toleransi, kesetaraan, dan kebersamaan. Halal Bihalal menjadi ajang yang tepat untuk mengimplementasikan nilai-nilai tersebut secara nyata.
  • Secara filosofis, Halal Bihalal juga mengajar kita tentang rendah hati dan kebesaran jiwa. Mengakui kehilafan diri sendiri dan memaafkan kesalahan orang lain tanpa memandang status sosial merupakan gambaran dari ajaran NU yang menekankan keadilan dan kemanusiaan.

Dalam konteks Halal Bihalal PBNU 2024, tradisi ini tidak sekedar menjadi agenda tahunan, namun juga menjadi wadah penting untuk menunjukkan solidaritas dan kekuatan organisasi. Kehadiran tokoh-tokoh penting seperti presiden dan wakil presiden terpilih juga semakin menegaskan posisi Halal Bihalal sebagai peristiwa yang penting dalam agenda keislaman nasional.

Kesimpulannya, Halal Bihalal yang diselenggarakan oleh PBNU menjadi salah satu bukti bahwa nilai-nilai keislaman dan keindonesiaan dapat bergaung melalui tradisi yang sederhana namun sarat makna. Kebijakan untuk mengadakan Halal Bihalal di kantor sendiri, tanpa gemerlap kemewahan, justru semakin mempertegas bahwa yang terpenting adalah esensi pertemuan dan kedekatan hati antar umat, sejalan dengan nilai-nilai yang dianut oleh organisasi NU.

Baca Juga : PBNU dan PP Muhammadiyah Angkat Bicara Terkait Larangan Bukber

Tags: Halal BihalalPBNU
Previous Post

#SemangatIndonesiaEmas untuk Ekonomi Indonesia dengan Inovasi dan Kreativitas

Next Post

Sejarah Penting Hari Pendidikan Nasional di #SelamatHARDIKNAS2024

Dian Purwanto

Dian Purwanto

Next Post
#SelamatHARDIKNAS2024

Sejarah Penting Hari Pendidikan Nasional di #SelamatHARDIKNAS2024

Arab Saudi Buka Pintu Umrah untuk Semua Jenis Visa

Arab Saudi Buka Pintu Umrah untuk Semua Jenis Visa – Ini Detail dan Tips Umrohnya

MUI Berikan Fatwa Tentang Praktik Pungutan Parkir Liar yang Marak

MUI Berikan Fatwa Tentang Praktik Pungutan Parkir Liar yang Marak

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terpopuler

  • Niat dan Doa Setelah Shalat Dhuha Lengkap

    Niat dan Doa Setelah Shalat Dhuha

    587 shares
    Share 235 Tweet 147
  • Patroli Harkamtibmas Pantau Obyek Vital, Polsek Kanigoro Sisipkan Himbauan Taat Prokes.

    337 shares
    Share 135 Tweet 84
  • Polda Aceh Pastikan Syarat Bikin SIM hingga SKCK Sertakan Sertifikat Vaksinasi Hoaks

    337 shares
    Share 135 Tweet 84
  • Tidak Menyerah Lawan Habib Bahar dan Rizieq Shihab, Politisi PDIP Senang Mereka Dipenjara

    349 shares
    Share 140 Tweet 87
  • Kemenag: Umat Hindu Dunia Bisa Beribadah di Candi Prambanan

    421 shares
    Share 168 Tweet 105

Ikuti Kemenag RI

  • Kode Etik Jurnalistik
  • Kebijakan Privasi
  • Tentang Kami
  • Disclaimer
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
© Copyright BiroMuslim Team All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Damai Negeri
  • Dunia Islam
  • Para Ahli
  • Syariah Muslim