• Kode Etik Jurnalistik
  • Kebijakan Privasi
  • Tentang Kami
  • Disclaimer
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
No Result
View All Result
Info Seputar Muslim
  • Beranda
  • Damai Negeri
  • Dunia Islam
  • Para Ahli
  • Syariah Muslim
Info Seputar Muslim
  • Beranda
  • Damai Negeri
  • Dunia Islam
  • Para Ahli
  • Syariah Muslim
No Result
View All Result
Info Seputar Muslim
No Result
View All Result
Home Jaga Negeri
Cahyono Tri Birowo, ST., MTI, Asisten Deputi Perumusan Kebijakan dan Koordinasi Penerapan SPBE

Cahyono Tri Birowo, ST., MTI, Asisten Deputi Perumusan Kebijakan dan Koordinasi Penerapan SPBE

Asosiasi Prakarsa Indonesia Cerdas (APIC) Membahas Keterpaduan Layanan Digital Nasional

doddodydod by doddodydod
25 April 2024
in Jaga Negeri
0
357
SHARES
2.1k
VIEWS

Jakarta – Asosiasi Prakarsa Indonesia Cerdas (APIC) mengadakan acara halal bihalal dan knowledge sharing  digelar pada Rabu (24/04) bertempat di Binus International University, Jakarta.

Acara ini dibuka langsung oleh Prof. Suhono H. Supangkat, selaku Ketua APIC dengan menerangkan peranan APIC untuk jadi inisiator dalam pengembangan upaya Indonesia cerdas, dan Dr. Muhammad Jumadi selaku Sekjen APIC menjadi moderator dalam acara Sharing Knowledge APIC 2024

Adapun pembahasan itu dibawakan oleh Cahyono Tri Birowo, ST., MTI, Asisten Deputi Perumusan Kebijakan dan Koordinasi Penerapan SPBE. Dalam paparannya, ia  mengatakan bahwa kedepannya pemerintah Indonesia tidak akan lagi membangun aplikasinya sendiri yang akan digunakan untuk masyarakat.

Melainkan nantinya diharapkan akan ada penginteregasian dari aplikasi yang saat ini sudah ada. Dalam aplikasi layanan pemerintah itu sendiri, ada sejumlah penting yang termasuk didalamnya.

“Tidak ada lagi penerimaan negara yang dilakukan secara konvensional, melainkan akan dilakukan melalui layanan penerimaan keuangan negara,” sambung dia.

Mulai dari pelayanan kepada masyarakat hingga menyajikan layanan yang bisa digunakan di dunia usaha. Sebagai contoh, ia pun memaparkan soal aplikasi yang digunakan oleh Kementerian Keuangan (Kemenkeu RI).

“Fondasi yang di bawah lagi layanan data, berarti itu masuk ke pilar digital infrastructure. Rekan-rekan dari kemenkeu, memastikan bahwa sistem penerimaan negara terintegrasi,” paparnya.

Ia juga sempat mengatakan bahwa saat melakukan interaksi dengan negara-negara maju lainnya, ada salah satu yang sudah ditanda tangani oleh Presiden RI.

“Sejak 2023 yang ditandatangani presiden itu sudah memastikan komitmen pemerintah bahwa tiga pilar ini yakni digital id, data exchange platform dan digital payment harus dikerjakan,” ucapnya.

“Ambil contoh dari gojek dan tokopedia yang sudah besar dan digunakan masyarakat saat ini karena sudah menggunakan tiga aspek tersebut,” tambahnya.

Bila nantinya tiga hal itu dilakukan dari sisi pemerintah, maka ia menilai bahwa pemerintah nantinya juga akan bisa memiliki aplikasi sekelas gojek dan tokopedia.

Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa nantinya apa yang dilakukan di aplikasi pemerintah, yang berbasisi digital ID dapat dilaksanakan pada Oktober 2024.

“Jadi apa yang dilakukan di aplikasi pemerintah, basisnya digital ID yang direncanakan akan dilakukan pada Oktobr 2024

Kedepan  pemerintah Indonesia tidak lagi membangun aplikasinya sendiri, tapi mengintegrasikan aplikasi yang sudah ada. Di dalam layanan pemerintah akan ada banyak aplikasi pelayanan kepada masyarakat, hingga layanan pada dunia usaha.

Penulis : Gege | Editor : Dian

Tags: APICLayanan Digital Nasional
Previous Post

Knowledge Sharing APIC Membahas Implementasi Ekosistem SATUSEHAT

Next Post

Dr Hendra Sandhi Jelaskan Pentingnya Digital Public Infrastructure di Knowledge Sharing APIC

doddodydod

doddodydod

Next Post
Dr. Hendra Sandhi selaku peneliti APIC 1

Dr Hendra Sandhi Jelaskan Pentingnya Digital Public Infrastructure di Knowledge Sharing APIC

Ekonomi Indonesia

#SemangatIndonesiaEmas untuk Ekonomi Indonesia dengan Inovasi dan Kreativitas

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo Hadir dalam Halal Bihalal PBNU di Jakarta

Halal Bihalal PBNU 2024 Untuk Mempererat Persaudaraan Umat 

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terpopuler

  • Strategi Ampuh Meningkatkan Toleransi Beragama di Indonesia

    Strategi Ampuh Meningkatkan Toleransi Beragama di Indonesia

    355 shares
    Share 142 Tweet 89
  • Percepat Vaksinasi COVID-19, Kapolda Kepri Pantau Langsung Pelaksanaan Nasi Kapau

    341 shares
    Share 136 Tweet 85
  • Asosiasi Prakarsa Indonesia Cerdas (APIC) Membahas Keterpaduan Layanan Digital Nasional

    357 shares
    Share 143 Tweet 89
  • Membangun Toleransi Melalui Moderasi Beragama

    338 shares
    Share 135 Tweet 85
  • Polda Papua Barat Ajak Masyarakat Optimalkan Layanan Call Center 110 Untuk Aduan Gangguan Keamanan

    349 shares
    Share 140 Tweet 87

Ikuti Kemenag RI

  • Kode Etik Jurnalistik
  • Kebijakan Privasi
  • Tentang Kami
  • Disclaimer
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
© Copyright BiroMuslim Team All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Damai Negeri
  • Dunia Islam
  • Para Ahli
  • Syariah Muslim