• Kode Etik Jurnalistik
  • Kebijakan Privasi
  • Tentang Kami
  • Disclaimer
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
No Result
View All Result
Info Seputar Muslim
  • Beranda
  • Damai Negeri
  • Dunia Islam
  • Para Ahli
  • Syariah Muslim
Info Seputar Muslim
  • Beranda
  • Damai Negeri
  • Dunia Islam
  • Para Ahli
  • Syariah Muslim
No Result
View All Result
Info Seputar Muslim
No Result
View All Result
Home Nasional
Muhammadiyah Himbau Umat Islam Tak Terprovokasi Perang Rusia-Ukraina

Muhammadiyah Himbau Umat Islam Tak Terprovokasi Perang Rusia-Ukraina

Admin Biromuslim by Admin Biromuslim
14 Maret 2022
in Nasional
0
340
SHARES
2k
VIEWS

Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Haedar Nashir menegaskan, perang Rusia dan Ukraina bukan masalah agama.

Ia mengimbau umat Islam tidak perlu terpengaruh oleh provokasi dan menyebarkan informasi hoaks tentang propaganda kedua belah pihak yang saat ini tengah mencari dukungan politik internasional.

“Umat Islam hendaknya tetap menjaga kerukunan dan persatuan dengan tidak menyebarkan informasi yang tidak jelas sumbernya dan tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya,” kata Haedar melalui keterangan tertulis diterima di Yogyakarta pada Rabu (8 Maret 2022)

PP Muhammadiyah, menurut dia, sangat prihatin dengan peperangan Rusia dan Ukraina. Perang ini tidak sekadar menimbulkan kerusakan fasilitas publik, tetapi juga korban jiwa, baik yang meninggal dunia maupun luka-luka.

Ia mendesak PBB, khususnya Dewan Keamanan, melakukan langkah-langkah untuk mengakhiri peperangan. Jika tidak, dikhawatirkan menimbulkan masalah yang kompleks, baik ekonomi, politik, kemanusiaan, perdamaian global, maupun masalah-masalah lainnya.

Pihaknya jug mendesak kedua belah pihak untuk dapat melakukan gencatan senjata dan mencoba mencari solusi damai melalui meja perundingan.

“Sebagian korban adalah masyarakat sipil. Peperangan bukanlah jalan keluar menyelesaikan masalah,” ucap Haedar.

PP Muhammadiyah, kata Haedar, memberikan apresiasi kepada pemerintah Indonesia yang telah membuat seruan agar pertempuran diakhiri.

“Akan tetapi, pemerintah Indonesia hendaknya bisa lebih aktif dan proaktif terlibat dalam penyelesaian peperangan Rusia dan Ukraina, dan berbagai dampak yang ditimbulkannya,” ujar dia.

Pada era tatanan dunia baru yang menjunjung demokrasi dan perdamaian, menurut dia, semestinya dibangun hubungan antarnegara dan bangsa yang lebih adil serta saling menghormati.

Tags: DUNIA MUSLIMRusiaUkraina
Previous Post

BNPT Sentil Penceramah Radikal

Next Post

Bahaya Lisan Berakibat Dosa Menurut Ibnu Taimiyah

Admin Biromuslim

Admin Biromuslim

Next Post
Bahaya Lisan Berakibat Dosa Menurut Ibnu Taimiyah

Bahaya Lisan Berakibat Dosa Menurut Ibnu Taimiyah

Mahfud MD Minta Akun Youtube Saifuddin Ibrahim Ditutup karena Lecehkan Islam

Mahfud MD Minta Akun Youtube Saifuddin Ibrahim Ditutup karena Lecehkan Islam

Akankah Provokasi Israel Terhadap Warga Palestina Jelang Ramadhan Picu Intifada?

Akankah Provokasi Israel Terhadap Warga Palestina Jelang Ramadhan Picu Intifada?

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terpopuler

  • Gubernur Jatim Gelar Peringatan Hari Pahlawan di Monumen Tugu Pahlawan

    Gubernur Jatim Gelar Peringatan Hari Pahlawan di Monumen Tugu Pahlawan

    351 shares
    Share 140 Tweet 88
  • Moderasi Beragama: Menolak Kekerasan dan Menciptakan Masyarakat yang Damai

    364 shares
    Share 146 Tweet 91
  • Panglima TNI dan Kapolri Tinjau Vaksinasi COVID-19 di Kampus dan Pesantren Jakarta

    340 shares
    Share 136 Tweet 85
  • Membangun Toleransi Melalui Moderasi Beragama

    338 shares
    Share 135 Tweet 85
  • Percepat Vaksinasi COVID-19, Kapolda Kepri Pantau Langsung Pelaksanaan Nasi Kapau

    341 shares
    Share 136 Tweet 85

Ikuti Kemenag RI

  • Kode Etik Jurnalistik
  • Kebijakan Privasi
  • Tentang Kami
  • Disclaimer
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
© Copyright BiroMuslim Team All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Damai Negeri
  • Dunia Islam
  • Para Ahli
  • Syariah Muslim