• Kode Etik Jurnalistik
  • Kebijakan Privasi
  • Tentang Kami
  • Disclaimer
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
No Result
View All Result
Info Seputar Muslim
  • Beranda
  • Damai Negeri
  • Dunia Islam
  • Para Ahli
  • Syariah Muslim
Info Seputar Muslim
  • Beranda
  • Damai Negeri
  • Dunia Islam
  • Para Ahli
  • Syariah Muslim
No Result
View All Result
Info Seputar Muslim
No Result
View All Result
Home Syariah Muslim
Nasihat KH Mashum Sufyan untuk Contoh Filosofi Beras

Nasihat KH Mashum Sufyan untuk Contoh Filosofi Beras

Admin Biromuslim by Admin Biromuslim
5 November 2021
in Syariah Muslim
0
343
SHARES
2k
VIEWS

Jakarta – Para ulama sebelumnya telah memainkan peran sentral dalam pendidikan generasi muda dan dalam perjuangan kemerdekaan di Indonesia, salah satunya adalah KH Mashum Sufyan, seorang ulama Gresik yang lahir di tengah dimulainya kembali perjuangan melawan kolonialisme.

Kiai Mashum Sufyan adalah kiai yang sangat peduli terhadap bangsa dan negara. Selama perjuangan kemerdekaan, ia adalah pejuang yang gigih di wilayahnya dan bahkan disebut sebagai ahli strategi perang di antara teman-teman dan komunitasnya.

Selain dikenal sebagai pejuang, Kiai Mashum juga merupakan pendiri Pondok Pesantren Ihyaul Ulum Gresik, seorang tokoh dan ulama yang patut ditiru dan diteladani dalam bidang ilmu, perjuangan, kepemimpinan dan kesederhanaan.

KH Mashum Sufyan lahir di Desa Dukunanyar, Kecamatan Dukun, Gresik, Jawa Timur pada tahun 1334 H / 1913 M. Ia lahir dari keluarga sederhana.

Sepanjang hidupnya, KH Mashum Sufyan dikenal sebagai sosok kiai yang bekerja dan berpartisipasi di Nahdhatul Ulama (NU). Kiai Mashum layak menjadi cermin kehidupan. Kepribadiannya sangat sederhana, berpikiran terbuka, istiqamah dalam beribadah dan konsisten dalam mendidik siswa.

Sebagai kiai pesantren, Kiai Mashum tidak hanya sebagai guru agama yang cerdas dalam ilmu balaghah dan tafsir, tetapi juga menjadi guru teladan bagi masyarakat, itulah sebabnya banyak orang bertanya kepadanya tentang masalah kehidupan.

Kiai Mashum Sufyan juga sering berpesan kepada murid-muridnya untuk menjadi seperti beras yang dibutuhkan masyarakat setiap hari. Jika itu tidak bisa menjadi tawa, maka orang-orang kudus disarankan untuk menjadi seperti obat yang meskipun tidak diperlukan setiap hari, kadang-kadang dibutuhkan.

Selama perebutan kekuasaan di negeri ini, Kiai Mashum juga menjadi seorang prajurit yang membela negara, tetapi tidak hanya itu, ia juga seorang kartunis yang menyusun strategi perjuangan menghadapi serangan penjajah yang akan menguasai Tanah Air.

Konon Belanda pernah masuk ke desa Sembayat, Manyar, Gresik. Kemudian pemerintah daerah membahas cara mengatasinya. Saat itu, Kiai Mashum kemudian berpesan kepada para pejuang untuk mempertahankan dan menyerang daerah Sembayat.

Ketika konsep itu muncul dari Kiai Mashum, majelis memutuskan untuk melaksanakannya dan sekaligus mempercayakannya kepada Kiai Mashum.

Kemudian dipilihlah pemuda-pemuda yang mampu berperang, termasuk Pak Ali dan Fadlun, namun sayangnya tidak banyak dokumen sejarah yang menjelaskan detail kejadian tersebut.

Kiai Mashum benar-benar seorang kiai dengan kharisma yang luar biasa. Ia adalah salah satu perancang perjuangan Islam yang memberikan teladan kehidupan umat hingga akhir hayatnya. Kiai Mashum wafat secara rahmatullah pada hari Minggu Kliwon 25 Rabiul Awal 1411 H/14 Oktober 1990.

Tags: KH Mashum SufyanNasihatUlama
Previous Post

Khutbah Jum’at Dari Para Kyai

Next Post

Tiga Tokoh Muhammadiyah Masuk dalam Daftar 500 Tokoh Muslim Berpengaruh di Dunia

Admin Biromuslim

Admin Biromuslim

Next Post
Tiga Tokoh Muhammadiyah Masuk dalam Daftar 500 Tokoh Muslim Berpengaruh di Dunia

Tiga Tokoh Muhammadiyah Masuk dalam Daftar 500 Tokoh Muslim Berpengaruh di Dunia

Cegah Pungutan Liar, Anggota Polsek Kelumpang Hulu Laksanakan Sosialisasi Saber Pungli

Cegah Pungutan Liar, Anggota Polsek Kelumpang Hulu Laksanakan Sosialisasi Saber Pungli

Jelang HUT ke-76 Korps Brimob Polri, Brimob Bone Gelar Donor Darah

Jelang HUT ke-76 Korps Brimob Polri, Brimob Bone Gelar Donor Darah

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terpopuler

  • Strategi Ampuh Meningkatkan Toleransi Beragama di Indonesia

    Strategi Ampuh Meningkatkan Toleransi Beragama di Indonesia

    355 shares
    Share 142 Tweet 89
  • Percepat Vaksinasi COVID-19, Kapolda Kepri Pantau Langsung Pelaksanaan Nasi Kapau

    341 shares
    Share 136 Tweet 85
  • Asosiasi Prakarsa Indonesia Cerdas (APIC) Membahas Keterpaduan Layanan Digital Nasional

    357 shares
    Share 143 Tweet 89
  • Membangun Toleransi Melalui Moderasi Beragama

    338 shares
    Share 135 Tweet 85
  • Polda Papua Barat Ajak Masyarakat Optimalkan Layanan Call Center 110 Untuk Aduan Gangguan Keamanan

    349 shares
    Share 140 Tweet 87

Ikuti Kemenag RI

  • Kode Etik Jurnalistik
  • Kebijakan Privasi
  • Tentang Kami
  • Disclaimer
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
© Copyright BiroMuslim Team All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Damai Negeri
  • Dunia Islam
  • Para Ahli
  • Syariah Muslim