IDXChannel – Kepolisian Resor Metropolitan Bekasi bersama Kepolisian Daerah Metro Jaya mulai kemarin melakukan pemeriksaan secara acak (random sampling) menggunakan swab antigen kepada pemudik arah Jakarta di KM 34 Tol Jakarta-Cikampek, Kecamatan Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi. Pemeriksaan masih berlanjut hingga hari ini.
Ratusan pemudik yang dinyatakan negatif setelah swab antigen, dipasangkan sticker di kendaraannya. Namun, bagi pemudik yang dinyatakan reaktif Covid-19, semua pemudik yang berada di kendaraan tersebut akan dibawa ke RSD Wisma Atlet untuk dilakukan pengecekan swab PCR.
Kepala Kepolisian Resor Metropolitan Bekasi, Kombes Pol Hendra Gunawan mengatakan, kendaraan pemudik yang telah diperiksa akan ditempel stiker khusus apabila alat swab antigen menunjukkan hasil negatif. “Jika mereka sudah diperiksa maka akan ditempel stiker dengan barcode, sehingga tidak bisa dipalsukan,” katanya, Senin (17/5).
Namun, kata dia, jika yang belum berstiker akan diperiksa secara random. Misalnya, isi mobil pemudik tersebut berjumlah lima orang, maka dua orang akan dilakukan pemeriksaan swab antigen. “Jika hasilnya reaktif, maka semuanya akan dibawa ke Wisma Atlet untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut,” ungkapnya.
Hendra menjelaskan, untuk melakukan random sampling pengecekan kepada pemudik, kepolisian menyediakan sebanyak 31.000 alat swab antigen selama Operasi Ketupat Jaya digelar hingga 24 Mei 2021 mendatang. “Selama tujuh hari kedepan kami membutuhkan sekitar 31.000 swab antigen,” jelasnya.
Saat ini, petugas masih terus melakukan pengecekan di KM 34 Tol Jakarta-Cikampek arah Jakarta. Pemeriksaan sudah mulai diperketat sejak kemarin.”Sejauh ini masih lakukan pendataan, untuk yang reaktif masih kita data, sudah hamper ratusan kendaraan pemudik yang kembali ke Jabodetabek dilakukan pemeriksaan di Cikarang,” tegasnya. (TIA)