Site icon Info Seputar Muslim

Wapres: Standar Sertifikasi Halal di Indonesia Jadi Rujukan Global

JAKARTA, KOMPAS.comWakil Presiden Ma’ruf Amin mengatakan, selama ini Indonesia menjadi rujukan global atau negara lain dalam hal sertifikasi produk halal. Menurut Ma’ruf, standar sertifikat halal Indonesia digunakan oleh negara-negara di seluruh dunia.

“Kalau untuk sertifikasi halal, Indonesia itu menjadi rujukan dunia atau global karena standar halal Indonesia dipakai di seluruh dunia,” ujar Ma’ruf dalam dialog virtual, Kamis (7/8/2020).

Baca juga: Menag Sebut Sertifikasi Halal Bukan Hanya Dikeluarkan MUI

Ia menuturkan, lebih dari 50 lembaga sertifikat halal dunia, menggunakan standar halal Indonesia untuk produk-produk yang beredar di negara mereka.

Negara-negara tersebut, kata Ma’ruf, meminta endorsement atau persetujuan dari Indonesia untuk produk-produk halal mereka.

“Selama ini dilakukan melalui Majelis Ulama Indonesia (MUI), di-endorse menggunakan standar kita,” kata Ma’ruf.

Baca juga: Usul di RUU Omnibus Law: Restoran UMKM Terbebas dari Sertifikasi Halal

 

Kendati Indonesia sudah menjadi rujukan dalam sertifikasi produk-produk halal dari berbagai negara, namun produk industri halal masih menjadi kekurangan.

Ma’ruf mengakui bahwa produk halal dari Indonesia masih tertinggal jauh dari negara-negara lain.

“Ini yang akan kita mulai untuk mengembangkannya dengan membuka kawasan industri halal di berbagai kawasan ekonomi khusus (KEK), maupun kawasan industri halal tersendiri,” kata dia.

Baca juga: Pemerintah Bakal Gratiskan Sertifikasi Halal buat UKM, Ini Kata MUI

Di sisi lain, Ma’ruf juga berharap ekonomi syariah di Tanah Air dapat membantu pemulihan ekonomi nasional yang terdampak Covid-19.

Apalagi, kata dia, ekonomi syariah di Indonesia saat ini sudah berkembang pesat, baik dari segi aturan, regulasi, kelembagaan, maupun berbagai kegiatan lainnya.

Exit mobile version